Kediri – Tradisi pulang kampung yang dikenal dengan mudik (mulih dilik) saat lebaran adalah momen yang dinantikan banyak orang. Terkhusus masyarakat di nusantara yang merantau untuk bekerja atau bersekolah di perantauan. Seperti anggota GPAN Mojokerto yang mudah disapa Khilda. Mahasiswa semester akhir di salah satu kampus di Kediri ini memanfaatkan mudik sebagi pelepas kerinduan dengan keluarga di Mojokerto.
Sekarang kita dimudahkan dengan ragam moda transportasi, baik darat, udara dan laut dengan beberapa aspek yang dapat dipilih. Khilda mengungkapkan, nyaman menggunakan transportasi kereta api. Di dalam kereta Khilda dapat menikmati lagu favorit, menonton film, dan membaca. Khilda juga membagi tips supaya selama perjalanan tidak mengantuk ataupun lelah. Dia menyarankan untuk berhenti di pengisian SPBU untuk sekedar mencuci muka bila berkendara roda dua. Selain tips dari Khilda, Sahabat Ara punya tips aman berkendara pulang ke kampung halaman selama menjalankan ibadah puasa.
- Memilih waktu yang tepat
Sahabat Ara dapat memperhatikan hari dan jam untuk memesan tiket dan tidak mendekati hari lebaran bila menggunakan transportasi umum. Pastikan, membeli tiket yang sesuai dengan data pribadi. Menyiapkan beberapa surat bila berpergian jauh antar provinsi. Semoga semesta mendukung, tidak terjadi hujan yang tiba-tiba datang tanpa dapat diprediksi. Bila mengendarai kendaraan pribadi, pastikan keadaan kendaraan aman digunakan dalam jarak jauh. - Mengkonsumsi makanan yang bergizi
Berpergian memerlukan tenaga dan konsentrasi saat berkendara. Oleh karena itu, hindari konsumsi makanan dengan karbohidrat berlebih sebab dapat menyebabkan kantuk. Bila berkendara dalam keadaan puasa, usahakan membawa cadangan air mineral untuk berbuka. - Membawa barang seperlunya
Menggunakan transportasi umum dan berkendara sendiri, barang bawaan perlu disesuaikan. Hal ini dapat memudahkan kita saat membawa dan pengondisian dalam menyimpan. Selain itu juga dapat mengurangi tingkat kejahatan saat perjalanan. Simpanlah barang berharga seperti dompet, ponsel, dan kartu penting di dalam waist bag yang mudah jangkau. - Mengenakan pakaian yang nyaman
Cuaca yang mudah berganti tanpa disadari dapat menyebakan kita salah kostum di tempat umum. Oleh karena itu, kenakan pakaian yang dapat menyerap keringat. Penggunaan aksesoris juga perlu diperhatikan, agar tidak mengundang kejahatan selama perjalanan. Pemilihan alas kaki juga demikian, usahakan mengenakan alas kaki yang dapat dikenakan dalam berbagai kondisi cuaca.
Semoga perjalanan Sahabat Ara menemui sanak saudara di kampung halaman aman dan lancar. Salam hangat untuk keluarga di rumah.
