Setiap satu tahun sekali, GPAN Regional mengadakan pemilihan ketua umum. Tepat pada hari Minggu, 6 Juni 2021, pukul 12.00, GPAN Kediri melaksanakan pemilihan ketua umum periode 2021-2022. Pelaksanaan pemilihan tersebut bertempat di TBM Puri Anjali Kediri, yang mana juga merupakan basecamp bagi anak-anak GPAN Kediri.
Persiapan pemilihan ketua umum ini hanya dua minggu saja. Sistematika pemilihan calonnya yaitu di minggu pertama, setiap anggota GPAN Kediri mengajukan 1 nama dari 22 pengurus, namun yang menginput hanya 16 orang. Setelah itu diambil 3 suara terbanyak. Lalu terpilihlah Usnatun NDA, Aulin Nurmawati, dan Syaifudin Zuhri yang sayangnya tidak bisa melanjutkan pencalonan karena mengundurkan diri. Minggu kedua, calon terpilih membuat visi dan misi yang akan disampaikan pada tanggal 6 Juni 2021.
Pemilihan ini dilaksanakan secara aklamasi, dengan urutan acara sebagai berikut :
1. Pembukaan (sambutan ketua umum regional kediri 2020-2021 dan ketua umum GPAN pusat)
2. Penyampaian visi dan misi dari kedua kandidat terpilih
3. Tanya jawab untuk kandidat
4. Penguat
5. Pemilihan penguat terbanyak
6. Sambutan kandidat terpilih
7. Penutup
“ Jadi setiap yang hadir, memberikan 1 penguat untuk menguatkan siapa yang berhak menjadi ketua dan yang banyak penguatnya, maka dia yang terpilih menjadi ketua,” jelas Fitri, salah satu anggota GPAN Kediri.
Akhirnya terpilihlah Aulin Nurmawati sebagai ketua umum GPAN Regional Kediri 2021-2022 dengan visi dan misi sebagai berikut :
Visi
Menjadikan GPAN Kediri sebagai wadah komunitas literasi yang aktif dan bermanfaat dengan mengutamakan tolong menolong dan kerjasama.
Misi
1. Meningkatkan gerakan sadar baca sebagai kunci berliterasi.
2. Mengembangkan kerjasama dengan komunitas literasi.
3. Meningkatkan dan mengoptimalkan kegiatan kebermanfaatan dalam literasi.
“Dilihat dari sepak terjangnya selama setahun ini, dia yang paling aktif dan banyak hadir, dan juga paling banyak memberikan gagasan yang produktif, visi misinya membangun. Dari 5 orang yang hadir, 2 memilih Aulin, 1 orang memilih Mbak Usna,” ungkap Fitri.
Aulin yang sudah satu tahun menjadi anggota GPAN Kediri, mengaku tidak memimpikan menjadi ketua. Awal mula tertarik ikut GPAN Kediri hanya karena ingin menambah pengalaman pumpung masih muda dan supaya bisa memberi manfaat untuk orang lain.
“Saya tidak memimpikan menjadi ketua, saya hanya mengikuti alur dari agenda-agenda GPAN dan meluangkan sedikit waktu saya untuk GPAN Kediri,” ungkap Aulin.
Pemilik nama lengkap Aulin Nurmawati ini, terpilih menjadi ketua umum GPAN Regional Kediri periode 2021-2022. Tidak hanya aktif di GPAN, Aulin juga aktif sebagai mahasiswa semester 4 jurusan Ekonomi Syariah di IAIN Kediri, aktif di organisasi kampusnya, bahkan juga mengambil pekerjaan paruh waktu.
Terakhir, Aulin berpesan, “yang pastinya semoga GPAN Kediri lebih baik lagi kedepannya. Dan semoga anggota dan pengurus GPAN Kediri bisa istiqomah dalam menebar kebermanfaatan untuk sesama. Terutama dalam literasi,” pungkas Aulin.
